Artikel Ramadhan
Artikel ini disumbangkan oleh sahabat dari Ikatan Pelajar Islam Jepun (IPIJ)
Dari Abu Hurairah ra. bahwa Rasulullah SAW telah bersabda,"Apabila bulan Ramadhan datang, maka pintu-pintu syurga akan dibukakan dan pintu-pintu neraka akan ditutup serta syaitan-syaitan akan dibelenggu" (HR Bukhari No. 1898 dan Muslim 1079)
Tentang yang dimaksud dengan dibukanya pintu-pintu syurga dan ditutupnya pintu-pintu neraka pada bulan Ramadhan, Ibnu Hajar dalam kitab Fathul Bari menyebutkan ada beberapa kemungkinan. Yang pertama, memang pintu-pintu syurga dibuka lebar-lebar pada bulan Ramadhan dan pintu neraka ditutup. Sehingga tidak ada orang yang dimasukkan ke neraka selama sebulan itu. Hal itu akan memberikan semangat kepada hamba Allah SWT untuk memperbanyak amal selama Ramadhan itu.
Demikian juga dengan ungkapan ditutupnya pintu neraka, merupakan penggambaran dari dipalingkannya hamba-hamba Allah SWT dari keinginan untuk melakukan maksiat, di mana maksiat sedianya akan membawa mereka ke neraka. Dengan dipalingkan dari maksiat, maka seolah-olah pintu neraka tertutup pada bulan Ramadhan itu.
Dari Abu Hurairah ra. bahwa Rasulullah SAW bersabda,"Pada malam pertama bulan Ramadhan syaitan-syaitan dibelenggu. Iaitu syaitan-syaitan yang membangkang. (HR Ibnu Huzaimah, Nasa’i, Tirmidzi, Ibnu Majah dan Al-Hakim)
Mengapa masih banyak terjadi kemaksiatan pada bulan Ramadhan? Bukankah syaitan-syaitan yang selalu menggoda manusia telah dibelenggu? Berdasarkan pengertian di atas, para ulama menjawab
1) Dibelenggunya syaitan hanya berlaku bagi mereka yang melakukan ibadah puasa dengan penuh keikhlasan.
2) Tidak mesti dengan dibelenggunya syaitan maka kemaksiatan akan hilang atau terhenti, karena masih ada sebab-sebab lainnya selain syaitan. Bisa jadi kemaksiatan tersebut timbul karena sifat buruk manusianya, adat-istiadat yang rosak, lingkungan masyarakat yang sudah teruk, serta kemaksiatan tersebut juga disebabkan oleh syaitan-syaitan dari golongan manusia.
Bersama meningkatkan amalan di dalam bulan yang penuh barakah ini dengan penuh keikhlasan lillahi taala..
wallahu a`lam..
" Imarahkan Ramadhan Tingkatkan Amalan "
Dari Abu Hurairah ra. bahwa Rasulullah SAW telah bersabda,"Apabila bulan Ramadhan datang, maka pintu-pintu syurga akan dibukakan dan pintu-pintu neraka akan ditutup serta syaitan-syaitan akan dibelenggu" (HR Bukhari No. 1898 dan Muslim 1079)
Tentang yang dimaksud dengan dibukanya pintu-pintu syurga dan ditutupnya pintu-pintu neraka pada bulan Ramadhan, Ibnu Hajar dalam kitab Fathul Bari menyebutkan ada beberapa kemungkinan. Yang pertama, memang pintu-pintu syurga dibuka lebar-lebar pada bulan Ramadhan dan pintu neraka ditutup. Sehingga tidak ada orang yang dimasukkan ke neraka selama sebulan itu. Hal itu akan memberikan semangat kepada hamba Allah SWT untuk memperbanyak amal selama Ramadhan itu.
Demikian juga dengan ungkapan ditutupnya pintu neraka, merupakan penggambaran dari dipalingkannya hamba-hamba Allah SWT dari keinginan untuk melakukan maksiat, di mana maksiat sedianya akan membawa mereka ke neraka. Dengan dipalingkan dari maksiat, maka seolah-olah pintu neraka tertutup pada bulan Ramadhan itu.
Dari Abu Hurairah ra. bahwa Rasulullah SAW bersabda,"Pada malam pertama bulan Ramadhan syaitan-syaitan dibelenggu. Iaitu syaitan-syaitan yang membangkang. (HR Ibnu Huzaimah, Nasa’i, Tirmidzi, Ibnu Majah dan Al-Hakim)
Mengapa masih banyak terjadi kemaksiatan pada bulan Ramadhan? Bukankah syaitan-syaitan yang selalu menggoda manusia telah dibelenggu? Berdasarkan pengertian di atas, para ulama menjawab
1) Dibelenggunya syaitan hanya berlaku bagi mereka yang melakukan ibadah puasa dengan penuh keikhlasan.
2) Tidak mesti dengan dibelenggunya syaitan maka kemaksiatan akan hilang atau terhenti, karena masih ada sebab-sebab lainnya selain syaitan. Bisa jadi kemaksiatan tersebut timbul karena sifat buruk manusianya, adat-istiadat yang rosak, lingkungan masyarakat yang sudah teruk, serta kemaksiatan tersebut juga disebabkan oleh syaitan-syaitan dari golongan manusia.
Bersama meningkatkan amalan di dalam bulan yang penuh barakah ini dengan penuh keikhlasan lillahi taala..
wallahu a`lam..
posted by Naim @ 12:29 PTG
0 comments
0 Comments:
Catat Ulasan
<< Home